Cilacap, Maspolin.id – Virus ternyata tak hanya ada pada penyakit, namun juga pada ibu-ibu PKK.
Tetapi virus itu berbentuk ajakan, yakni ajakan untuk berpartisipasi dalam pengawasan pemilu.
Hal tersebut mengemuka dalam kegiatan sosialisasi tentang pengawasan pemilu partisipatif, yang digelar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (28/11/2019).
Kegiatan yang digelar di Balai Pertemuan Kelurahan Sidanegara, Kecamatan Cilacap Tengah, itu bertujuan menciptakan pemilih yang cerdas di mana senantiasa berpedoman pada kejujuran, amanah, rajin, dan tidak menerima suap.
“Jika empat pedoman tersebut dilaksanakan dapat menghasilkan pemimpin yang diharapkan oleh pemilihnya,” kata Kepala Kelurahan Sidanegara Bambang, mengawali sambutannya.
Sementara, menurut Ketua Bawaslu Kabupaten Cilacap Bachtiar Hastiarto, kenapa pengawasan partisipatif ini digelorakan. Karena keterbatasan perangkat di Bawaslu, di tingkat kabupaten saja ada 5, kecamatan 3, desa 1, dan di TPS ada 1.
“Pengawasan yang paling baik adalah pengawasan yang tidak diketahui oleh calon yang akan maju ke pemilihan, entah itu pemilu atau pilkada,” jelas dia.
Bachtiar melanjutkan, sebagai masyarakat juga mempunyai hak dalam mengawasi jalannya pemilu. Jika ditemukan pelanggaran, dapat langsung melaporkan ke pihak yang berwenang, atau melalui Bawaslu untuk memprosesnya.
Dengan banyaknya pengawasan terhadap jalannya pemilu, diharapkan calon yang akan mengikuti pemilu entah itu presiden, gubernur, bupati, wakil rakyat, akan lebih baik.
Intinya adalah membangun kesadaran masyarakat bahwa partisipasi terhadap pemilu itu hak dan kewajiban.
Melalui sosialisasi ini, ibu-ibu PKK diharapkan bisa menyebarkan virus pengawasan pemilu di lingkungannya.
Terpisah, Babinkamtibmas Kelurahan Sidanegara Aiptu Mardiko mengatakan, agar pemilu bisa berjalan aman, lancar, jujur, adil, masyarakat tidak hanya hadir saat pelaksanaan pemilu, namun diharapkan ikut berpartisipasi memantau jalannya proses pemilu dari awal hingga penghitungan suara.
“Jangan takut untuk melaporkan jika ditemukan pelanggaran dalam pemilu,” tegas Mardiko.
Acara tersebut dihadiri unsur Fokopimcam Cilacap Tengah, para ketua RW se-Kelurahan Sidanegara, pengurus PKK seluruh Kelurahan Sidanegara, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. (Awan)










