Banjarnegara, Maspolin.id – Pejabat Kepala Desa Danakerta, Kecamatan Punggelan, Banjarnegara, Jateng, bersama perangkat desa didampingi camat dan Forkopimcam Punggelan menerima kunjungan dari Desa Citimbang dan Desa Windusakti, Kecamatan Salem, Brebes, Jateng, Sabtu (15/9/2019).
Kedatangan mereka didampingi camat Salem.
Rombongan dua desa itu untuk studi banding pengelolaan BUMDes dan tata kelola pemerintahan desa yang sudah berjalan baik di Desa Danakerta.
Kunjungan Desa Citimbang dan Desa Windusakti terdiri dari kepala desa, perangkat desa, BPD, LP3M, dan PKK desa disambut alunan gamelan karawitan dari siswa-siswi SMPN 3 Punggelan, yang sekolahnya tak jauh dari Balai Desa Danakerta.
Pj Kades Danakerta Udiyanto bersama Manajer BUMDes Dana Mekar Abadi Ikhsan Fauzi, menjelaskan, BUMDes didirikan pada Januari 2018 dengan 3 unit usaha, yakni pengelolaan lahan parkir siswa SMPN 3 Punggelan, sewa tenda kursi, dan sound system plus perlengkapannya, serta unit penyedia beras untuk e-warung BPNT, dan hingga kini berjalan lancar.
Perhatian Pemdes Danakerta untuk memajukan BUMDes sangat tinggi, dengan dikucur dana penyertaan modal sebesar Rp 175 juta di tahun 2018, dan tahun 2019 ini dialokasikan dana Rp 150 juta.
Terkait tata kelola pemerintahan desa, seperti disampaikan Camat Punggelan Andri Mukti Sasongko bahwa setiap desa di Kecamatan Punggelan sudah mempunyai kebijakan pengelolaan dana desa yang mendukung bidang nonfisik seperti pendidikan, kesehatan, dan sosial.
“Misalnya, sejak tahun 2018 semua desa sudah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan Posbindu Kit, bantuan rumah tidak layak huni, dan jamban sehat minimal 10 unit, bantuan Posyandu melalui pengadaaan pemberian makanan tambahan, termasuk Desa Danakerta,” kata camat.
Bahkan, imbuh dia, beberapa desa lain sudah menganggarkan bantuan lansia dan beasiswa siswa miskin yang bersumber dari surplus UPK. Untuk Desa Danakerta sendiri sudah baik dalam penggunaan internet dalam pembangunan desanya, dengan telah memiliki web desa, dan juga aktif di sosial media untuk menginformasikan program-program pembangunan kepada masyarakat desa.
Yang menarik, pada sesi diskusi, banyak peserta studi banding yang menanyakan mengenai BUMDes dan aset desa.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Salem Nur Ari Haris mengucapkan terimakasih atas sambutan yang hangat dan kesempatan untuk dapat belajar hal-hal yang baik dari Desa Danakerta termasuk adanya web desa yang belum dimiliki desa-desa di wilayah Kecamatan Salem.
Acara diakhiri dengan tukar menukar cenderamata dan foto bersama. (Awan)










