Kabid Humas Polda Jabar

BANDUNG, JAWA BARAT – Maspolin.id|| Kepolisian Daerah Jawa Barat menangkap sebanyak 147 orang terkait aksi unjuk rasa yang berujung ricuh di Kota Bandung pada 29 hingga 31 Agustus 2025. Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, aksi massa tersebut sejak awal tidak diwarnai dengan penyampaian aspirasi.

Massa justru melakukan tindakan anarkis dengan melemparkan berbagai benda berbahaya ke arah petugas. Ada sebanyak 147 orang yang kami amankan, terdiri 110 orang dewasa, dan 37 orang anak berkisar 13 sampai 17 tahun,” kata Hendra di Bandung, Minggu.

Hendra menjelaskan selain menyerang petugas, massa juga merusak sejumlah fasilitas umum yang berada di Gedung DPRD Jawa Barat hingga kawasan Dago. Menurut dia, kendaraan roda dua yang terparkir menjadi sasaran pembakaran.

Selain itu, fasilitas layanan masyarakat seperti pos polisi, CCTV, hingga traffic light juga mengalami kerusakan. “Akibat perusakan traffic light itu, ada titik-titik jalan yang berpotensi menimbulkan kemacetan,” ujarnya.

Hendra berharap situasi pascakericuhan dapat segera pulih. Ia juga berharap seluruh pihak dapat menahan diri agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah persatuan masyarakat.

Dirinya juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah dan mendoakan keselamatan bangsa. Polda Jabar memastikan akan terus melakukan evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Aparat kepolisian berkomitmen memperbaiki pola pengamanan dalam menghadapi aksi unjuk rasa ke depan.

 

Humas Polda Jabar

bjabar/mpl/adr

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini