Kapolsek Percut Pukuli Anggotanya Hingga Terkapar

Medan—Maspolin ||Institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri), kembali tercoreng. Kali ini terjadi di jajaran Polrestabes Medan, yakni di Polsek Percut Sei Tuan.

Dimana, oknum Kapolsek Percut Sei Tuan, AKP Janpiter Napitupulu, memukuli anggotanya Brigadir FS hingga terkapar pada Senin, 27 September 2021 malam.

Peristiwa inipun viral dan istri Brigadir FS, berinisial RJA merasa sangat keberatan atas penganiayaan yang menimpa suaminya dan melaporkan kejadian yang menimpa suaminya ke Propam Polda Sumut.

RJA saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (29/9/2021), membenarkan kejadian yang menimpa suaminya itu.

“Gini lho bang ceritanya, ada tanah di Percut punya Pak Dani, jadi pemilik lahan ini meminta agar suami saya (Faisal) untuk menjaga lahan tersebut. Pak Dani sudah buat laporan ke Polrestabes Medan terkait sengketa lahan ini. Lahan ini kan milik Pak Dani, tapi sama oknum Kepala Desa disana dijual Kepala Desa lalu dibeli Pak Haji,” ucap istri Brigadir FS.

Katanya lagi, nah di lahan itu sama Pak Haji ini didirikan bangunan. Nah Pak Dani ini ya tak terimalah lahan di Pasar 1 Saentis miliknya dibangun, itulah Suami saya kesana dirobohkan Faisal lah bangunannya.

Setelah itu, pulang lah Faisal ke rumah, selanjutnya Pak Haji itu nelepon, diajak Pak Haji ini lah suami saya jumpa di dekat SPBU H Anif sambil makan durian.

“Datanglah lah suami saya kesana, jumpa lah sama Pak Haji, tapi tak berapa lama datang Kapolsek Percut sendirian langsung memborgol tangan suami saya dan langsung mau dibawa ke Polsek Percut. Tapi kunci mobil suami saya dikasihkan sama orang lain yang bukan Polisi dan tak dikenal, itulah suami saya nggak terima dan diambilnya lah kunci itu,” sambung RJA.

Nah disitu mungkin dikira Kapolsek, suami saya mau lari, disitulah suami saya dianiaya hingga mengalami luka di wajah dan kedua tanganya.

“Mobil suami saya pun rusak bampernya, yah kalau memang suami saya salah, maunya bawalah Provost atau orang reskrim, ini kok suami saya diborgol dan dianiaya, saya tidak terima,” ucap istri Brigadir FS.

Untuk itu, katanya lagi, ia dan penasehat hukum akan membuat laporan pengaduan ke Propam Polda dan Ditreskrimum Polda Sumatera Utara.

Kapolsek Percut Seituan, AKP Janpiter Napitupulu, saat dikonfirmasi via what’s App, Rabu (29/9/2021), tidak menjawab konfirmasi perihal peristiwa ini hingga beritanya tayang di media online pewarta.co.

Edt : Novian Harhara

Sumber : Pewarta

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini