Brigjen Pol purn. Siswandi ketika menjenguk mantan Walikota Cirebon, Nasrudin Azis di rumah tahanan klas 1, Cirebon.

Cirebon, JAWA BARAT – Maspolin.id|| Hidup memang tak selalu berjalan mulus. Begitu pula perjalanan mantan Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis. Dari kursi kekuasaan yang dulu penuh penghormatan, kini ia harus menjalani hari-harinya di balik jeruji besi.

Di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Cirebon, kesunyian kerap menjadi teman setia. Namun, sebuah kunjungan belum lama ini seolah menghadirkan kembali cahaya yang sempat meredup. Sahabat lama sekaligus mantan Kapolresta Cirebon, Brigjen Pol (Purn) Siswandi, menyempatkan diri datang menjenguk.

Senyum Azis pun mengembang, meski sederhana, namun penuh arti. Ada seberkas keceriaan yang menyelinap, menghapus sejenak rasa sepi yang menghantui. Siswandi tahu betul apa yang paling dibutuhkan sahabatnya: bukan hanya nasihat, tapi juga rasa empati dan perhatian tulus.

“Kepadanya saya mencoba memberikan nasihat agar kuat, dan selalu berdoa dengan khusyuk sambil merenung tentang apa yang sudah dilakukan selama ini,” ujar Siswandi dengan nada hangat.

Tak hanya itu, Siswandi juga membawa satu slop rokok putih filter – kesukaan sahabatnya. Hadiah kecil itu tampak sederhana, tetapi bagi Azis, itu adalah tanda bahwa ia tidak benar-benar sendiri.

Siswandi pun menitipkan pesan yang sarat makna. “Jabatan itu amanah. Siapapun yang sedang berkuasa, carilah rezeki yang barokah. Jadikan pekerjaan itu sebagai ibadah agar bermanfaat bagi masyarakat,” tuturnya menutup pembicaraan.

Di balik persoalan hukum yang kini membelenggu, kisah kunjungan sahabat ini menyisakan pelajaran berharga: bahwa dalam situasi paling sulit sekalipun, doa dan perhatian dari orang-orang terdekat tetap menjadi kekuatan yang tak ternilai.

 

pemred/mpl/0925

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini