KORLANTAS POLRI, JAKARTA – Maspolin.id|| Kakorlantas Polri Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H, M.Hum. prediksi puncak arus mudik dan puncak arus balik terjadi sebanyak 2 kali pada musim Operasi Lilin tahun 2025 ini. Korlantas Polri beserta jajaran melakukan rapat terkait pelaksanaan Operasi Lilin 2025, Rabu 27/11/2025.
Dalam rapat dengar pendapat atau RDP yang dilaksanakan di gedung DPR dengan Komisi III, Irjen Pol Agus memperkirakan terjadinya puncak arus mudik akan terjadi 2 kali yaitu pada tanggal 20 dan 24 Desember 2025 dengan sebelumnya melakukan gelar pasukan yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 Desember 2025.
“Terkait persiapan operasi lilin jadi diperkirakan pada saat operasi lilin nanti tanggal 20 sampai dengan tanggal 2. Jadi tanggal 19 nanti gelar pasukan, prediksi puncak mudik pertama yaitu tanggal 20 dan prediksi mudik kedua operasi lilin yaitu tanggal 24,” jelasnya di hadapan komisi 3 DPR RI.
Kakorlantas dalam RDP tersebut juga menjelaskan prediksi arus puncak mudik akan bisa berubah saat kementrian dan stakeholder menetapkan WFA atau WFH untuk para karyawannya pada tanggal 22, 23, dan 24 Desember 2025
“Ketika kami rapat dengan kementrian dan lembaga di tanggal 22, 23, 24 itu nanti ada work from anywhere atau mungkin work from home itu juga nanti akan bisa bergeser. Karena nanti rangkaian untuk pergeseran yang menuju ke trans Jawa dan ke Merak Lampung itu mungkin akan mendahului,” jelasnya.
Sementara arus balik musim Nataru 2025 diprediksi terjadi 2 kali yaitu di tanggal 28 Desember 2025 dan tanggal 4 Januari 2026.
“Termasuk juga arus baliknya juga demikian arus balik itu mungkin bisa dua kali prediksi kami dengan stakeholder yang sudah kami rapat yaitu tanggak 28 termasuk juga di penyebrangan termasuk juga di jalan tol termasuk juga jalan arteri dan mudik arus balik yang kedua yaitu tanggal 4,” ungkapnya.
Serupa dengan prediksi arus mudik, arus balik Nataru 2025 di prediksi bisa terjadi perubahan bila pemerintah menetapkan pada 29, 30 dan 31 diberlakukan WFH atau WFA untuk seluruh staf dan pekerja.
“Itupun juga nanti bagaimana di tanggal 29, 30, 31 hari senin, selasa, rabu apabila ada kebijakan pemerintah work from anywhere itu juga nanti akan berubah,” pungkasnya menjelaskan.
Ketentuan terkait WFH yang akan diberlakukan pemerintah, Kakorlantas masih melakukan rapat marathon dengan dengan mabes Polri dan Kementrian dalam rangka pelaksanaan Operasi Lilin 2025.
Humas Korlantas Polri
red/mpl/pr










