Saat ini kita sudah menginjak awal tahun 2020.
Banyak hal yang telah kita kerjakan di tahun 2019. Meskipun juga masih banyak yang harus kita perbaiki dan perlu perbaikan disana sini.

Setelah ricuh dan penuh intrik karena ulah beberapa anggota, Maspolin edisi pertama pernah saya non aktifkan. Lalu di bulan September 2018 karena desakan beberapa teman Polri, Maspolin saya aktifkan kembali. Salah satu alasan mengaktifkan kembali Maspolin adalah misi dan visi Maspolin yang membantu Polri tanpa imbalan apapun dalam menaikkan Citra Polri atau Public Trust (Kepercayaan Publik). Untuk misi tersebut saya harus tetap merekrut anggota masyarakat yang benar2 mencintai Kinerja Polisi selain juga bekerja sama dengan berbagai media online dan cetak dalam bahu membahu menegakkan Citra Polri yang baik dan sesuai dengan fungsi Kepolisiannya.

Menjalankan organisasi seperti Maspolin termasuk memelihara website www.maspolin.id agar tetap berjalan diperlukan pengurus organisasi dan Dewan Redaksi yang kuat serta juga biaya pemeliharaan yang tidak sedikit. Puji syukur, bahwa biaya dapat kita tanggulangi bersama dengan para anggota meskipun bagian terbesarnya masih mengandalkan dari kantong saya pribadi.

Dokumen dan Keabsahan.

Tahun 2019, adalah tahun dimana Maspolin mulai membangun kepengurusan pusat dan mengembangkan diri ke daerah-daerah disamping juga melegalkan organisasi Maspolin dengan membuat Akte Notaris dan kelengkapan dokumen lainnya. Meskipun belum lengkap secara dokumentasi dan keabsahannya, tetapi untuk organisasinya Maspolin sudah mulai memiliki Kepengurusan yang baik dan sedikit demi sedikit menapak mengembangkan diri keberbagai wilayah dan propinsi di Indonesia.

Menuju Organisasi Mandiri.

Idealisme saya yang ingin agar keuangan Maspolin bisa mandiri dan tidak hidup dari subsidi, minta-minta atau sumbangan dari pemerintah, membuat saya harus memikirkan suatu system dimana Maspolin harus memiliki “mesin” kegiatan yang bisa menghasilkan uang untuk membiayai roda organisasinya.
Dan sistim tersebut sekarang sedang saya uji dengan mendorong pengurus wilayah dan daerah untuk membuat berbagai kegiatan yang dapat mengisi kas-nya sendiri.

Jadi tahun 2019 adalah masa dimana Maspolin membangun dan memantabkan organisasinya serta membuat perencanaan yang kuat serta terjangkau untuk dilaksanakan di tahun 2020.

Diversifikasi Media Maspolin.

Tahun ini, sesuai dengan peraturan pemerintah bahwa Perusahaan Pers harus berbentuk Perseroan Terbatas atau PT, Maspolin akan segera mendirikan PT untuk menyesuaikan dengan peraturan pemerintah tersebut. Karena nantinya status website Maspolin akan berbentuk perusahaan, maka kedepan pengelolaan website Maspolin akan sepenuhnya komersiel dan memperhatikan azas profesional.
Tahun 2020 juga saya akan mengusahakan terwujudnya Radio Streaming Maspolin sebagai salah satu media penting bagi penyebaran berita yang terjangkau. Hanya saja memang untuk mengelola Radio Streaming diperlukan tempat atau studio khusus dan mempersiapkan SDM yang memadai. Untuk itu diperlukan persiapan-persiapan yang matang dan biaya yang tidak sedikit.

Penutup.

Akhirnya saya berharap memperoleh dukungan meskipun itu hanya berupa doa dari seluruh anggota dan pengurus Maspolin. Memang masa membangun apapun, dalam hal ini organisasi yang baru, tidak enak, karena banyak diperlukan pengorbanan, perhatian baik moril dan terlebih lagi materiil.
Tetapi banyak juga kejadian ketika awal merintisnya hitung-hitungan tetapi ketika Organisasi sudah subur malah jadi rebutan bahkan perpecahan. Kita doakan agar MIS tidak terkena kebiasaan jelek ini.

Mari kita besarkan Maspolin sebaik yang kita bisa demi masyarakat agar memiliki Polri yang ideal dan baik serta sesuai dengan fungsi Pemolisiannya.

Bravo Maspolin Indonesia Sakti,

S Stanley Sumampouw
Pendiri dan Ketua Umum M.I.S.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini