Cilacap, Maspolin.id – Rupanya, berburu merupakan hobi Dandim 0703/Cilacap, Letkol Inf Wahyo Yuniartoto.
Dan, hewan favorit yang diburu orang nomor satu di Kodim 0703/Cilacap, itu adalah babi hutan.
Bahkan, dia menandaskan bahwa babi hutan merupakan musuh utama para petani.
Hal itu dikatakannya usai berburu babi hutan di wilayah Kecamatan Bantarsari, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (7/4/2019).
Sejumlah petani di wilayah Kecamatan Bantarsari mengeluhkan serangan babi hutan di lahan milik warga.
Babi hutan itu menyerang berbagai jenis tanaman yang ditanam oleh petani, sehingga mengakibatkan tanaman yang siap panen ataupun yang baru ditanam mengalami kerusakan.
Serangan babi hutan setiap hari selalu terjadi di ladang milik warga, karena meningkatnya populasi babi hutan di areal ladang petani.
Keluhan warga itu didengar langsung oleh Dandim 0703/Cilacap.
Dandim lantas turun tangan bersama warga setempat untuk melaksanakan perburuan babi hutan guna mengurangi populasi hewan tersebut.
Wahyo mengatakan, berburu babi hutan dengan cara menembak, menombak atau memanah tidak efektik, memakan waktu dan tenaga, ada tips khusus untuk mengatasi serangan babi hutan,” tuturnya.
Menurut Dandim, langkah pertama mengamati jenis tanaman yang diserang oleh babi hutan. Setelah itu mengamati bagian tanaman yang diserang, kemudian menyiapkan jenis makanan serupa dengan tanaman yang ditanam, dan tempatkan makanan di sekitar ladang.
“Lakukan terus menerus dengan meningkatkan jumlah makanan sampai tidak ada makanan yang tersisa,” terang Wahyo lagi.
Hari berikutnya, imbuh Dandim, siapkan makanan yang sudah diberi racun.
“Cara ini terbukti ampuh mengatasi serangan kawanan babi hutan,” tuturnya.
Selain membantu para petani, berburu babi hutan juga dijadikan ajang komsos kreatif.
Di sinilah Dandim 0703/Cilacap bisa langsung mendengar saran atau keluhan dari warga. (Estanto)
